2025 menjadi tahun kedua bagi Program Studi Kesehatan Masyarakat (Prodi Kesmas) UNUSA menyelenggarakan Program Bina Pesantren (Binpes) di Pondok Pesantren (PP) Burhanul Hidayah Krembung, Sidoarjo. Program yang bertujuan mewujudkan Pesantren Bersahaja (Bersih, Sehat, Harmonis, dan Sejahtera) ini terdiri dari serangkaian kegiatan pengabdian masyarakat oleh dosen dan mahasiswa. Salah satu kegiatannya diketuai oleh Atik Qurrota A’Yunin A, S.KM., M.Kes yang merupakan Dosen Prodi Kesmas UNUSA dalam bidang Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Kegiatan yang dilakukan tentu saja sesuai dengan bidang keilmuannya. Setelah tahun lalu fokus membentuk serta mengedukasi kader poskestren, tahun ini kegiatan pengabdian masyarakat dilanjutkan dengan advokasi stakeholder dan pemberdayaan kader poskestren sebagai agen promotif dan preventif di pesantren.

Tahap awal dilakukan advokasi kepada stakeholder terkait, kemudian reorientasi dan penyusunan program berdasarkan hasil analisis situasi di PP. Burhanul Hidayah. Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memperkuat komitmen dukungan dan partisipasi seluruh pihak terkait (meliputi pengasuh, pengurus pondok pesantren, Pembina Poskestren, Puskesmas, serta kader) terhadap program yang akan dilakukan. Kegiatan pada tahap awal ini juga menjadi sarana komunikasi dan koordinasi untuk menghimpun sumber daya yang sekiranya dapat didayagunakan selama program berlangsung.

Setelah itu, kegiatan dilanjutkan dengan pembinaan serta pengembangan kapasitas kader poskestren dan pemberdayaan masyarakat pesantren. Tim pengabdi juga melakukan pendampingan untuk pengembangan program promotif dan preventif di Poskestren bersama kader, tenaga kesehatan di Poskestren, serta petugas kesehatan dari Puskesmas Krembung. Termasuk dalam kegiatan ini pula yaitu menyiapkan rencana serta instrumen monitoring dan evaluasi (monev) untuk memastikan sustainabilitas (keberlanjutan) program. Upaya ini diharapkan mampu mengembalikan Kader Poskestren pada fitrahnya yang akan memiliki daya ungkit lebih besar bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat pesantren.

“Terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan ini, terutama adik-adik kader poskestren, bapak/ibu stakeholder pesantren, puskesmas, dan tentunya tim pengmas kami yang terdiri dari beberapa dosen dan mahasiswa. Masih ada beberapa rangkaian kegiatan yang akan dilaksanakan dalam beberapa waktu ke depan. Semoga kita semua bisa terus bersinergi untuk mewujudkan Pesantren Bersahaja secara berkelanjutan.” Tutur Bu Atik sebagai Ketua Tim Pengabdian Masyarakat di PP. Burhanul Hidayah.