Keamanan pangan merupakan aspek penting dalam memastikan kualitas dan keselamatan makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat, terutama di lingkungan sekolah. UNUSA telah melakukan langkah awal untuk meningkatkan literasi terkait keamanan pangan di kalangan siswa dan pengelola kantin SMP Negeri 1 Bangkalan yang berlokasi di Jalan Trunojoyo No.2 Bangkalan. Kegiatan pengabdian masyarakat yang diadakan untuk mengatasi masalah ini dimulai dengan memberikan pretest kepada siswa. Viera Nu’riza Pratiwi, S.TP., M.Sc., Dosen Program Studi Gizi Unusa sekaligus Ketua Tim Pengabdian Masyarakat, menyampaikan bahwa selain siswa, kegiatan ini juga melibatkan pengelola kantin guna menguatkan literasi terkait keamanan pangan dan penyelenggaraan kantin sehat di sekolah.

Peningkatan literasi keamanan pangan di kalangan siswa sangat penting dalam mendukung kesehatan mereka, terutama di usia remaja. Tidak hanya siswa sebagai konsumen makanan, tetapi juga pengelola kantin perlu memiliki pemahaman yang baik tentang keamanan pangan, mengingat peran mereka sebagai penyedia makanan di sekolah. Faktor-faktor seperti kebersihan peralatan, jenis makanan yang dijual, serta lingkungan kantin yang higienis sangat mempengaruhi persepsi siswa dalam memilih makanan yang aman dan sehat.

Upaya untuk meningkatkan literasi keamanan pangan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan siswa di SMP Negeri 1 Bangkalan, serta menjadi model bagi sekolah-sekolah lain dalam menerapkan program edukasi serupa. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang keamanan pangan, diharapkan siswa dapat lebih selektif dalam memilih makanan yang dikonsumsi, dan pengelola kantin dapat lebih bertanggung jawab dalam menyediakan makanan yang aman dan sehat.